Mungkin ini akan menjadi masalah bagi guru ketika menyampaikan sebuah
materi namun anak tersebut tidak paham dan ngerti yang mana setiap
pembelajaran ada yang namanya evaluasi, maka dari itu ini menjadi PR
buat guru.
Sungguh ironis jika melihat kegiatan belajar tersebut,mungkin ibu dan
bapak lebih tahu mengenai suatu masalah ini, jika memang murid dan guru
ingin belajar lebih harmonis dan nyaman tentu akan membuat yang namnya
peraturan sehingga anak tidak membawa alat telkomunikasi disekolah.
Namun apa boleh buat jika anak tersebut tidak disiplin dalam peraturan
maka akan tetap bawa alat komunikasi maka dari itu guru dan pihak
sekolah semoga selalu memeriksa muridnya yang membawa alat komunikasi.
Maka dari itu sekolah wajib memasilitasi dengan adanya telpon sekolah,
sehingga ada kepentingan anak dengan orang tua bisa berjalan dengan
baik.
Semoga bagi ibu dan bapak yang menjadi tenaga pendidik disekolahnya
tidak membolehkan anaknya membawa alat komunikasi sehingga kegiiatan
belajar lebih harmonis dan nyaman.
Sumber
http://operatornesia.blogspot.co.id/2016/07/guru-menyampaikan-materi-murid-asik.html
0 comments:
Posting Komentar